Mengenal Game Delta Force Legenda FPS Era 90-an
Bagikan
Delta Force adalah salah satu game first-person shooter (FPS) legendaris yang dirilis oleh NovaLogic pada tahun 1998.
Mengusung tema militer taktis, game ini membawa pemain ke dalam misi rahasia di berbagai penjuru dunia. Berbeda dari FPS biasa, Delta Force mengedepankan strategi, realisme, dan ketelitian dalam bermain. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran Game Online Indonesia.
Plot dan Setting Operasi Rahasia di Seluruh Dunia
Dalam Delta Force, pemain berperan sebagai anggota pasukan elite AS yang disebut Delta Force, yang ditugaskan menyelesaikan misi rahasia di berbagai negara konflik. Cerita tidak dibungkus dalam narasi sinematik seperti game modern, namun diceritakan lewat briefing sebelum misi. Lokasi misi bervariasi: dari hutan lebat Amerika Selatan, gurun Afrika, hingga pegunungan Afghanistan.
Keunikan Delta Force terletak pada misi-misinya yang berskala luas dan terbuka, tidak sekadar menembak musuh, tapi juga menyelamatkan sandera, menghancurkan instalasi, dan menyusup ke markas musuh. Elemen taktis sangat terasa berlari langsung ke medan perang sering kali berujung kematian cepat.
Gameplay Realisme yang Mengesankan di Zamannya
Salah satu hal paling mencolok dari Delta Force adalah mekanika realisme-nya. Game ini memperkenalkan sistem peluru balistik yang memperhitungkan gravitasi dan jarak tembak—fitur yang sangat langka di era itu. Pemain harus membidik dengan cermat, memperhitungkan jarak dan arah angin agar tembakan mengenai sasaran.
Game ini juga tidak menggunakan sistem health bar seperti game lainnya. Satu-dua tembakan bisa langsung mengakhiri nyawa pemain. Oleh karena itu, penggunaan taktik stealth, pengintaian dengan teropong, dan penempatan posisi sangat penting. Delta Force lebih menekankan pada perencanaan dan presisi daripada aksi cepat penuh peluru.
Baca Juga: Dark Stones, Game Online Strategi dengan Nuansa Fantasi Gelap
Grafis dan Teknologi Voxel Engine yang Unik
Delta Force menggunakan mesin grafis voxel (volumetric pixel), berbeda dari polygon biasa yang digunakan kebanyakan game 3D. Hal ini memungkinkan peta luas dengan medan yang bervariasi seperti bukit, lembah, dan gurun pasir, meski membuat tampilan karakternya agak kotak-kotak.
Walau secara visual tidak setajam game lain di era yang sama, seperti Half-Life atau Quake, Delta Force unggul dalam skala dan medan tempur yang realistis. Tidak ada loading antar area, dan pemain bisa menembak dari jarak ratusan meter hal yang sangat jarang pada saat itu.
Mode Multiplayer dan Seri Lanjutan
Salah satu kekuatan besar Delta Force adalah mode multiplayer-nya. Pemain bisa bertempur dalam tim melawan tim lain secara online, yang saat itu masih merupakan fitur baru dan futuristik. Mode deathmatch dan co-op misi membuat game ini punya komunitas penggemar yang solid hingga bertahun-tahun.
Karena kesuksesannya, Delta Force melahirkan beberapa sekuel, termasuk Delta Force 2, Land Warrior, Black Hawk Down, dan beberapa spin-off lain. Seri ini juga menjelajahi berbagai konflik global dengan teknologi dan gameplay yang makin berkembang, meski masih mempertahankan ciri khasnya: taktik militer dan pertempuran realistis.
Kesimpulan
Delta Force adalah game FPS yang revolusioner di masanya, menghadirkan pengalaman militer realistis jauh sebelum itu menjadi tren industri. Dengan misi taktis, medan luas, dan gameplay penuh perhitungan, game ini berhasil menciptakan sensasi berbeda dibandingkan game FPS lain yang lebih arcade.
Meski dari segi grafis tampak ketinggalan, nilai strategis dan atmosfer autentiknya masih dikenang hingga kini. Bagi pecinta game taktis dan militer, Delta Force bukan sekadar nostalgia tapi tonggak penting dalam sejarah game FPS.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari wccftech.com
- Gambar Kedua dari store.epicgames.com
